PEKANBARU - Akibat beban keuangan masa lalu, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Siak Pekanbaru Riau hingga saat masih merugi. Karena itu, manajemen diharapkan melakukan inovasi dan perbaikan untuk meningkatkan jumlah sambungan rumah.

''PDAM Tirta Siak Pekanbaru diprediksi baru bisa meraup keuntungan sekitar empat hingga lima tahun mendatang. Adanya keuntungan ini tentu membuat PDAM bisa berkontribusi untuk keuangan daerah,'' ujar Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution.

Dikatakan, PDAM bisa mendapat keuntungan jika bisa menggaet 550 SR setiap bulannya. "Kami prediksi kalau mendapat 550 SR baru setiap bulannya, PDAM baru bisa mendapat laba empat hingga lima tahun lagi," ujarnya.

"Terkait laba rugi, PDAM belum untung ya, mereka masih cukup menyelesaikan operasional saja," ujarnya.

Indra menambahkan bahwa PDAM Tirta Siak juga masih terbebani akibat pengelolaan di masa silam. Kondisi tersebut membuat PDAM Tirta Siak Pekanbaru belum kunjung sehat sehingga belum bisa meraup keuntungan.

Dirinya mengingatkan bahwa manajemen mesti bisa menyerap air produksi dari proyek KPBU. Ia mengaku sudah mendorong manajemen PDAM melakukan penambahan sambungan rumah atau SR.

Mereka mesti bisa meyakinkan masyarakat di Kota Pekanbaru agar bersedia untuk berlangganan air bersih dengan PDAM. Ia menilai penggunaan air PDAM lebih ramah lingkungan dibanding penggunaan air bawah tanah. ***