PEKANBARU - Harga bahan olahan karet (bokar) ditingkat pabrik atau Gapkindo KKK 100% di Provinsi Riau, untuk minggu ini sebesar Rp17.500 per kg.

"Harga bokar minggu ini naik dari harga minggu lalu sebesar Rp900 menjadi Rp17.500 per kg," kata Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja.

Sedangkan, untuk harga bokar di tingkat petani maupun di beberapa Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) yang ada di Kabupaten/Kota se Riau pada minggu ini, yaitu untuk harga bokar/karet ditingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp9000,-/kg.

Kemudian, di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hilir sebesar Rp 8.500,-/kg harga minggu ini atau mengalami penurunan harga dari harga minggu lalu.

Sedangkan, untuk di Kabupaten Kuansing harga bokar sebesar Rp9.668/kg harga minggu ini mengalami penurunan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp33,-/kg.

Ditingkat UPPB Kabupaten Indragiri Hulu sebesar Rp8.100,-/kg harga minggu ini. Ia menjelaskan bahwa Disbun selalu berupaya untuk mendorong mutu karet petani Riau, agar terus meningkat melalui upaya memperkuat Kelembagaan Petani Karet untuk bergabung dalam Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB).

"Sehingga mutu hasil karet rakyat menjadi bersih dan harga ditingkat petani menjadi meningkat," jelasnya. ***