PEKANBARU – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution membahas kelanjutan Politeknik Pekanbaru di Ruang VIP Rumah Makan Khas Melayu, Kamis (12/1). Pembahasan ini dilakukan bersama utusan Jurusan Akuntansi Politeknik Batam.

"Saat era Walikota sebelumnya, kami berkeinginan membangun perguruan tinggi teknik di Pekanbaru. Politeknik ini guna mendukung Kawasan Industri Tenayan (KIT)," kata Pj Sekdako Pekanbaru Indra Pomi usai pertemuan.

Direncanakan ada tiga jurusan di politeknik ini yaitu Akuntansi, Teknik Mesin, dan Teknik Informatika. Dari tiga program studi ini, satu program studi (prodi) sudah keluar izinnya dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

"Dengan situasi saat ini (usai pandemi Covid-19), pihak PoliBatam mempertanyakan kelanjutan Politeknik Pekanbaru. Mengenai hal ini, kami harus melaporkan ke Pj Walikota terkait program ini," ucap Indra Pomi.

Langkah-langkah harus dibicarakan dengan Pj Walikota guna menata administrasi yang ada. Karena, izinnya sudah.

"Terkait penganggaran dan lainnya, kami susun bersama. Kalau kemampuan keuangan cukup, kami akan berupaya membuka Jurusan Akuntansi," sebut Indra Pomi.

Tapi, hal ini masih perlu dibahas dan dipelajari. Intinya, Pemko sepakat dengan Muslim Ansori dari PoliBatam untuk membuat rencana aksi ke depan.

Untuk kampus Politeknik Pekanbaru, Pemko akan pinjam pakai Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) di Kelurahan Air Hitam. Pemko akan siapkan kantor dan laboratorium.

"Ruas kelas sudah ada. Kami hanya akan menyediakan meubelair (perobatan)," ujar Indra Pomi. ***