PEKANBARU - Penunjukan pihak ketiga pengelola Pasar Bawah berkemungkinan dilakukan lelang ulang. Pasalnya, hasil lelang yang menyatakan PT. Ali Akbar Sejahtera (ASS) sebagai pengelola baru usai lelang Juli 2022 kemarin berpolemik.

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru telah membentuk tim untuk menyelesaikan permasalahan ini. Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru ditunjuk sebagai ketua tim untuk melakukan evaluasi proses lelang beberapa waktu lalu.

"Kalau menurut aturan lelang kemarin betul, kita akan lanjutkan. Tapi kalau gak bisa melanjutkan menurut aturan, tentu kita akan dilelang ulang," ujar Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Jumat (27/1/2023).

Ia menuturkan, bahwa ada pendapat dari sejumlah pihak sebagai bahan pertimbangan untuk memutuskan hasil lelang kemarin. Selain itu Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) juga meminta audit proses lelang Pasar Bawah ke Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) perwakilan Riau.

"Kita sedang menunggu juga hasil audit BPKP. Nanti kalau sudah ada hasilnya (audit), itu kita bahas mana yang sesuai dan jadi bahan pertimbangan," jelasnya.

Nantinya hasil audit BPKP ini menjadi dasar sikap Disperindag terhadap pemenang lelang yakni PT AAS. Bisa saja hasil lelang di sahkan atau dibatalkan dan dilakukan lelang ulang. ***