DENPASAR, GORIAU.COM - Tersangka pembunuhan Angeline (Engeline), Agus Tay Hamba May memberikan pengakuan ketika melihat bocah malang itu dibunuh. Dia menangis melihat Angeline bersimbah darah saat ditemukan di kamar ibu angkatnya, Margriet Christina Megawe.

"Dia nangis dan panik melihat Angeline begitu," ujar kuasa hukum Agus, Haposan Sihombing, Sabtu, 4 Juli 2015.

Haposan mengatakan Agus sempat bertanya sebagai bentuk protes kepada Margriet. Tetapi, Margriet tidak menjawab pertanyaan Agus.

"Dia tanya, kenapa begini, Bu? Setiap ditanya, Margriet selalu jawab 'Kamu turuti saja, kamu jangan banyak tanya," kata Haposan.

Menurut Haposan, Agus masih menyesali perbuatannya lantaran mau menuruti perintah Margriet. Ketika teringat Angeline, menurut Haposan, Agus selalu menangis.

"Dia menyesal karena dia membantu. Dia sedih dan dia menangis mengenang kebaikan Angeline. Apalagi saat dia ingat Angeline panggil Om Agus, dia nangis," terang dia.***