PEKANBARU- Komisi I DPRD Riau resmi menerima 36 nama dari Panitia Seleksi (Pansel) Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) dan Komisi Informasi Publik (KIP). Dengan rincian 21 nama calon untuk KPID dan 15 nama untuk KIP.

Juru bicara Pansel KI, Kepala Diskominfo Riau, Chairul Riski mengatakan, dari total 59 orang yang mendaftar di awal, namun dalam perjalanannya Pansel menjaring 15 nama atau 300 persen dari total jumlah komisioner KI.

"Nanti 15 orang ini akan dilakukan fit and proper test oleh komisi I, untuk ditentukan siapa 5 orang yang akan lolos dan duduk menjadi komisioner," ujar Chairul Riski.

Sementara itu, Ketua Pansel KPID, Aidil Haris, menjelaskan, di awal pendaftaran ada sekitar 41 orang yang mendaftar, dan yang lolos administrasi 39 orang. Ketika test CAT, hanya 37 orang yang ikut dan 30 diantaranya yang lolos.

30 orang ini kemudian dilakukan tes psikologi dan wawancara, maka terdapat 21 nama yang diserahkan ke DPRD. "Nilai tes psikologi dan wawancara dibagi, dan maka lolos 21 nama yang diserahkan hari ini," terangnya.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Riau, Ade Agus Hartanto mengatakan, bahwa pihaknya meminta kepada Pansel KI untuk melengkapi penyerahan calon komioner tersebut sekaligus dengan nilainya, seperti yang dilakukan Pansel KPID.

Ketua Fraksi PKB DPRD Riau ini berharap, nama-nama yang sudah diseleksi ini memang sudah dinyatakan layak dan berkapasitas mumpuni dalam menjalankan tugasnya.

"Makanya kita minta nilai-nilai calon komisioner ini, supaya kita punya dasar dalam memilih nantinya. Untuk sekarang akan kita uji publik dulu, nanti nama-namanya akan kita umumkan setelah rapat internal komisi," tutupnya.

Uji publik sendiri akan berlangsung selama 10 hari untuk calon komisioner KPID dan 3 hari untuk calon komisioner KIP. ***