PEKANBARU, GORIAU.COM - Sekitar pukul 10.30 WIB, Rabu (28/10/2015), ratusan massa dari Ikatan Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Riau, melakukan aksi penyegelan secara simbolis di depan kantor PT Arara Abadi di Jalan Teuku Umar Pekanbaru.

Dengan berbagai atribut dan yel-yel, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muslim Indonesia, sempat dilarang petugas, akhirnya massa berhasil merengsek ke halaman Kantor PT Arara Abadi.

KAMMI dengan lantang mengatakan, bahwa PT Ruas Utama Jaya, PT Suntari Gajapati, PT Satria Perkasa Agung, merupakan anak perusahaan Sinarmas Group yang sudah terjerat hukum pada tahun 2013, namun kembali melakukan kejahatan serupa di tahun 2015.

"Tahun 2015 menjadi catatan buruk, sudah lebih 3 bulan rakyat Riau menderita akibat kabut asap. Polda Riau, selaku penegak hukum telah mencatat bahwa Sinarmas Group pernah menjadi tersangka pada tahun 2013 yang lalu, namun faktanya kelompok anak perusahaan Sinarmas Group masih melakukan kejahatan dengan membakar lahan," ungkap Dwi Agus Putra, selaku Korlap Aksi.

Dari pantauan GoRiau.com, setelah berorasi sekitar 30 menit, massa kian bertmbah, ratusan mahasiswa dari UIN Susqa bergabung dengan tuntutan yang sama.***