PARIAMAN - Pulau Tangah di lepas pantai Kota Pariaman memiliki potensi pariwisata yang bisa dikembangkan. Karenanya Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Kota Pariaman akan mengoptimalkan pulau tersebut sebagai destinasi wisata.

''Di pulau tersebut terdapat air tawar, pantainya bersih, dan tanaman banyak. Potensinya berbeda dengan Pulau Angso Duo,'' kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat mengunjungi objek wisata Pantai Pariaman, Sabtu (20/6/2020).

Ia mengatakan jika pulau tersebut dijadikan objek wisata maka kekhasan Pulau Tangah tidak boleh dihilangkan. Izin membangun resort atau tempat istirahat kemungkinan tidak akan dikeluarkan.

Menurutnya, konsep mempertahankan keaslian pulau tersebut bisa menjadi daya tarik tambahan sehingga wisatawan mau berkunjung ke pulau tersebut.

Konsep itu, kata Irwan, sesuai dengan usulan dari Pemko Pariaman yang ingin menjadikan sebagai salah satu pengembangan objek wisata pulau selanjutnya.

Sementara itu Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan kolaborasi pembangunan tersebut yaitu 60 persen dari Pemko Pariaman dan 40 dari Pemprov Sumbar.

"Sekarang sedang mempersiapkan dokumen analisis dampak lingkungannya (Amdal)," katanya.

Ia berharap Amdal tersebut keluar hingga akhir tahun ini sehingga tahun depan pengembangan pulau itu dapat dilakukan.

Ia mengatakan pengembangan pariwisata di Pulau Tangah berbeda dengan pulau lainnya sehingga dapat menarik kunjungan.

Saat ini Pulau Angso Duo digunakan sebagai objek wisata pulau yang terbuka untuk umum lalu Pulau Kasiak yang dimanfaatkan untuk menyelam.

"Dengan adanya Pulau Tangah maka akan dapat menambah daya tarik pariwisata di Kota Pariaman," tambahnya. ***