PEKANBARU - Saat rapat koordinasi dengan forkopimda dan bupati/walikota se Provinsi Riau di Pekanbaru, Rabu (11/12/2019), Gubernur Riau, Syamsuar menginstruksikan bupati dan walikota menginventarisir produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) didaerahnya.

"Nantinya, ketika sudah dilakukan inventarisasi produk UMKM, bisa dijual dan dipasarkan oleh PT Sarinah (Persero) di Jakarta," kata Syamsuar kepada GoRiau.com, Rabu (11/12/2019).

Dikatakan Syamsuar, banyak UMKM di kabupaten/kota yang tidak mengetahui bagaimana memasarkan produk-produknya. Kesempatan yang diberikan PT Sarinah ini harus segera ditangkap oleh kepala daerah.

"Saya sudah bertemu dengan Dirut PT Sarinah, kemarin di Jakarta. Alhamdulilah, sambutan beliau sangat baik. Bahkan, Pak Sugiarta Yasa (Dirut PT Sarinah), meminta contoh produk UMKM Riau yang akan dipasarkan ke Cina," ungkap Syamsuar.

Syamsuar menceritakan, pertemuan dirinya dengan Dirut PT Sarinah membahas peluang usaha ekonomi kreatif di Bumi Lancang Kuning. Sebab, hasil produk makanan dan kerajinan UMKM di Riau sangat kreatif.

Mantan bupati dua periode ini berharap, dengan adanya kesempaan yang diberikan PT Sarinah, bisa membuka peluang memasarkan produk-produk pelaku usaha ekonomi kreatif di Riau. Sehingga, produk ekonomi kreatif Riau dikenal luas masyarakat international.

"Untuk tahap awal ini, ada 4 jenis barang yang akan dibawa oleh pihak PT Sarinah, yakni kacang pukul, keripik kulit ikan patin, produk gaharu dan tas lidi sawit," jelas Syamsuar dengan penuh semangat. ***