PALU - Kelurahan Balaroa, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, tenggelam ke dalam lumpur usai gempa bumi 7,4 SR, Jumat pekan lalu. Ribuan orang masih terkubur bersama rumah mereka yang amblas.

''Awalnya bumi seperti meloncat-loncat, kami sangat ketakutan. Tidak hanya itu, kemudian kami seperti diputar-putar,'' kata Nur Faidah (42), warga Perumnas Donggala Kodi yang tidak jauh dari lokasi, Rabu (3/10/2018), seperti dikutip dari tribunnews.com.

''Kawasan Balaroa belum ada yang menyentuh, kondisi saat ini asli. Warga korban masih di dalam tanah ini,'' kata Oskar, warga Palu.

Oskar menyebutkan, ribuan orang yang tinggal di kawasan ini terkubur hidup-hidup. Mereka tidak dapat menyelamatkan diri.***/ad