SIAK SRI INDRAPURA, - Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi bertindak selaku inspektur upacara peringatan HUT Satpol PP ke-66, Otda ke-20 dan Linmas ke-54 yang digelar di Lapangan Tugu Siak Sri Indrapura, Senin (25/4/2016).

Selain diikuti seluruh personil Satpol PP Siak, juga dihadiri pegawai dilingkungan Pemerintah Kabupaten Siak serta unsur Forkopimda.

Dalam amanatnya, Alfedri mengingatkan tantangan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), otonomi daerah harus dimantapkan. Ini sejalan dengan visi dan misi pemerintah daerah untuk mensejahterakan masyarakat.

"Mari kita matangkan otonomi daerah menghadapi tantangan MEA. Sebab, seiring dengan hadirnya MEA di era persaingan arus perdagangan bebas sekarang ini, masyarakat jangan menjadi penonton dan harus siap bersaing dengan masyarakat dari manapun," terangnya.

Berdasarkan hasil survey, daya saing ekonomi, bangsa Indonesia berada pada peringkat ke-34 di ASEAN."Berkait dengan upaya Presiden RI Joko Widodo yang meminta kepada kepala daerah di provinsi dan kabupaten/kota agar dapat mendukung perekonomian yang yang berbasis Nawacita dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat, tentunya bukan menjadi tanggungjawab pemerintah saja, akan tetapi peran dari pelaku pengusaha dan juga kesadaran dari masyarakat harus ikut aktif menangkap peluang yang ada," sebutnya.

Sementara, sejalan dengan HUT Satpol PP, Alfedri berharap kepada seluruh jajaran Satpol PP untuk menunjukan jati dirinya sebagai tangan kanannya pemerintah dalam menegakkan Peraturan Daerah (Perda). Selain itu, Satpol PP juga harus bisa menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi di lapangan dengan mengacu kepada payung hukum yang dimiliki daerah.

"Kepada Satuan Polisi Pamong Praja kita minta supaya dapat meningkat peran yang lebih profesional lagi dalam menjaga dan mengamankan daerah ini dari berbagai tindak kejahatan sesuai dengan fungsi dan kewenangannya sebagai abdi masyarakat," harap Wabup.

Dia mengatakan, keberadaan Satpol PP selama ini telah memberi sentuhan secara baik di lapangan sebagai pelayanan publik dalam mendukung jalannya roda pemerintahan. 

Di samping itu, filosofi keberadaan Satpol PP adalah tangannya pemerintahan dalam menegakkan Perda. Sehingga tugas dan peran dari Satpol PP harus dilaksanakan dengan mengedepankan asas kepatuhan.(rls)