JAKARTA - Pemerintah akan mencairkan bantuan sosial (bansos) untuk dua bulan (Rp1.200.000) kepada 3 juta pekerja pada Selasa (1/9/2020).

Dikutip dari sindonews.com, Direktur Utama BP Jamsostek, Agus Susanto mengatakan, pencairan akan ditangani oleh Kementerian Ketenagakerjaan dan bank penyalur. Jumlah peserta BPJS Ketenagakerjaan yang memperoleh bantuan pada tahap kedua ini lebih banyak daripada tahap pertama.

''BP Jamsostek sudah menyerahkan data tahap pertama tanggal 24 Agustus lalu sebanyak 2,5 juta pekerja. Tahap kedua rencana akan kita serahkan Selasa 1 September sejumlah 3 juta pekerja,'' kata Agus saat dihubungi, Senin (31/8/2020).

Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga BP Jamsostek, Irvansyah Utoh Banja mengatakan baru 14 juta orang yang rekeningnya disetor oleh perusahaan ke BP Jamsostek.

''Dari 14 juta rekening yang sudah terkumpul, baru 11,3 juta rekening yang tervalidasi. Sisanya sedang dalam proses validasi,'' katanya.

Sebelumnya, Kepala Biro Humas Kemenaker, Soes Hindharno mengatakan masih ada karyawan yang belum memperoleh bantuan karena bank yang mereka pakai bukan bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yaitu BNI, BRI, Mandiri, dan BTN.

''Untuk pegawai yang menggunakan rekening bank non Himbara, jangan khawatir, sudah dalam proses,'' katanya.***