BENGKALIS–Menyusul 2 aparatur sipil negara (ASN) terkonfirmasi positif Covid-19, Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bengkalis untuk sementara waktu ditutup. Walaupun tutup, para ASN-nya tetap bekerja sesuai dengan tupoksinya masing-masing.  

“Yang berhubungan dengan administrasi sementara kita hentikan.Namun pelayanan yang sifatnya bisa melalui komunikasi baik telfon maupun internet tetap berjalan,” ujar Kepala Disdik Bengkalis melalui Sekretaris Disdik Bengkalis, Agusfridimalis kepada wartawan, Minggu (30/8/2020).

ASN terkonfirmasi positif Covid-19 adalah HS (52) dan S (52). Keduanya positif Covid-19 berdasarkan hasil swab massal yang dilakukan terhadap sekitar 240 orang pegawai Disdik dan guru sejumlah sekolah pada Rabu lalu (26/8/2020).

Kedua ASN ini bekerja di satu bidang, namun tidak tertutup kemungkinan ada ASN lain yang sudah melakukan kontak fisik dengan bersangkutan. Disdik sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan swab terhadap mereka yang sudah pernah kontak tersebut.

“Kita rencanakan kantor tutup seminggu ke depan. Namun, kapan akan buka kembali tergantung hasil swab terhadap pegawai yang pernah berhubungan dengan keduanya,” katanya.

Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, dr Ersan Saputra saat dihubungi mengatakan, berdasarkan riwayat perjalanan baik HS maupun S pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit. Sehingga berkemungkinan besar, mereka terinfeksi Covid-19 dari daerah tersebut, bukan dari almarhum Z.

            

Selanjutnya, dari HS dan S pihaknya melakukan tracing baik dari keluarga maupun ASN yang berhubungan dengan HS maupun S, dengan jumlah total ada sekitar 14 orang yang akan diswab. 

“Untuk HS itu melakukan isolasi mandiri sedangkan S sudah kita isolasi di RSUD Bengkalis,” kata Ersan seraya menambahkan total pasien positif Covid-19 hingga saat ini berjumlah 45 orang.***