JAKARTA -- Kisah yang dialami Monica Indah (22) ini patut menjadi pelajaran bagi para wanita yang berkeinginan menyuntikkan filler untuk memperbesar ukuran atau memperindah payudaranya.

Dikutip dari detik.com, model seksi ini mengaku telah menghabiskan uang Rp200 juta untuk mengobati payudaranya yang sakit dan rusak setelah menjalani suntik filler untuk memperbesar ukuran payudaranya dari 34 menjadi 36.

Dituturkan Monica, bagian tubuhnya itu mengalami bengkak memerah, perih, sampai didiagnosa dokter mengalami mastitis.

''Aku tuh filler murah cuma Rp14 juta, tapi pengobatannya mahal banget sampai Rp200 juta, tapi belum kelar,'' ujar Monica saat dihubungi detik.com.

''Tindakannya itu 15 November 2020 suntik filler payudara. Payudaranya disuntik entah pakai filler atau apa. Aku biasa filler di dagu aman-aman saja. Tapi setelah tiga minggu kemudian aku ngerasa sakit. Aku sakit dari Desember sampai sekarang,'' lanjutnya.

Monica Indah mengatakan mencoba filler payudara karena ingin menambah besar bagian tersebut. Naasnya, model seksi itu kurang edukasi terkait masalah perawatan kecantikan tersebut.

Monica Indah menambahkan, payudaranya yang dulu bagus, malah menjadi rusak. Wanita berpostur 165 cm itu pun menyesal seumur hidup.

''Ya namanya wanita biar gede. Aku dari 34 ke 36. Aku merasa kurang edukasi. Pas lihat teman aku yang selebgram jadi bagus. Aku nggak tahu bahayanya filler payudara ini. Aku nyesel seumur hidup, karena sudah nggak bagus lagi. Payudara aku sudah cacat, sudah nggak indah,'' tutur Monica.

Monica Indah sebelumnya menceritakan awal mula tertarik filler payudara. Wanita 22 tahun itu melihat seorang selebgram yang memperlihatkan bokongnya menjadi bagus hasil sebuah klinik kecantikan.

Setelah itu, Monica Indah menjajalnya dengan memanggil dokter kecantikan itu ke rumahnya. Sayangnya hasilnya tak seperti yang tak diharapkan.

''Iya memang karena filler itu, katanya filler itu nggak bagus. Bahaya banget deh, stop filler payudara, pasti nyesel,'' kata Monica.***