AMBON -- Komandan Kompi Batalion A Brimob Polda Maluku, Iptu LT, yang meninggal dunia lima hari setelah menjalani suntik vaksin AstraZeneca, dinyatakan positif Covid-19.

Dikutip dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat mengatakan, Iptu LT dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab.

''Almarhum ini ternyata positif Covid-19. Pemeriksaan (swab) dilakukan tadi setelah korban meninggal dunia dan hasilnya keluar positif,'' kata Roem kepada Kompas.com, Ahad (4/4/2021) sore.

Roem menjelaskan, Iptu LT wafat pada Ahad (4/4/2021) pagi. Sabtu malam, kata Roem, LT sempat mengeluh sesak napas kepada istrinya.

''Memang sempat sesak napas tadi malam lalu tadi pagi istrinya lihat suaminya sudah terbaring di sofa, kemudian dibawa ke rumah sakit, ternyata sudah meninggal,'' ungkapnya.

Iptu LT menjalani vaksinasi massal yang dilakukan Polda Maluku pada 30 Maret pekan lalu. Sebelum disuntik vaksin, Iptu LT menjalani screening kesehatan. Dokter juga mewawancarai kondisi kesehatan polisi tersebut.

Pada 31 Maret 2021, Iptu LT mengeluh meriang. Setelah meminum obat pemberian dokter, Iptu LT kembali sehat. Namun, korban mengalami sesak napas pada Sabtu malam, dan meninggal dunia keesokan harinya atau lima hari setelah mendapatkan suntikan vaksin AstraZeneca.***