UJUNGTANJUNG - Anggota DPRD Rohil Afrizal alias Epi Sintong menolak keras, terkait adanya pengurangan pekerja lokal yang dilakukan pihak PT Chevron melalui sub kontraknya.

Kalau penurunan harga minyak tidak bisa dijadikan alasan itu, “Kata anggota DPRD Rohil komisi A bagian Hukum dan Pemerintahan, Afrizal alias Epi Sintong.

Menurutnya, kalau pengurangan di jajaran karyawan PT Chevron sah-sah saja. Sebab, para karyawan tersebut mendapat tunjangan PHK mencapai ratusan dan bahkan bisa mencapai milyaran rupiah. “Tapi, coba kalau karyawan di sub kontraknya, kalau di PHK, tidak ada mendapatkan apa-apa”, katanya.

Artinya, lanjut pria yang akrab disapa Epi Sintong ini, apabila ada pengurangan tenaga kerja dilakukan oleh pihak Chevron melalui sub kontraknya, akan bisa berdampaknya banyaknya pengangguran. “Nah, apabila sudah banyak pengangguran, tentunya akan banyak nanti timbul kejahatan, “ katanya.

Menurut informasi yang ia dapat, di daerah Duri, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis sudah ada karyawan di lingkungan PT ABB dikurangi karyawannya sebanyak 150 orang pekerja. “Jadi, sebelum ini terjadi kepada masyarakat kita, maka sebaiknya kita atasi secepatnya.”katanya.

Dia menegaskan, bahwa pihaknya akan memanggil pihak PT Chevron beserta sub kontraknya. Dengan tujuan, bisa membahas upaya tidak ada pengurangan bagi pekerja di perusahaan yang ada di daerah Kabupaten Rohil. “Pada intinya, saya selaku perwakilan rakyat menolak keras adanya pengurangan tenaga kerja yang dilakukan pihak perusahaan, terutama bagi perusahaan PT Chevron dan sub kontraknya,” tandas Afrizal. (Adv/DPRD)