HANOI - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali memberikan apresiasi dan bersyukur bahwa para atlet Indonesia sudah mulai menyumbangkan medali pada SEA Games 2021 Hanoi, Vietnam. Baik itu emas, perak maupun perunggu.

Seperti diketahui, pada Rabu (11/5/2022), medali emas pertama bagi Indonesia sudah tercipta melalui Kakan Rusman dan Ardi Isadi saat tampil di nomor Rowing-Men’s Lightweight Double Sculls dengan catatan waktu 07:01,385 mengalahkan wakil Filipina yang mencatat waktu 07:05.855 serta wakil Vietnam 07:08.605, ketika berlangsung di Hai Phong Canoeing and Rowing Training Center, Vietnam.

Tak hanya itu, dayung pun menambah medali emas melalui duet Sulpianto dan Memo di nomor Rowing-Men’s Double Sculls, usai mereka mencatatkan waktu 07:22.011 dengan mengalahkan wakil Thailand dan tuan rumah.

"Kita bersyukur para atlet kita yang sudah bertanding mulai memperlihatkan prestasinya, semoga para atlet berikutnya akan menyumbangkan medali juga," tutur Menpora Amali yang memantau pencapaian wakil Merah Putih dari Tanah Air, Rabu (11/5/2022).

Apa yang diungkapkan Menpora Amali ternyata menjadi motivasi dan berdampak pada atlet dari cabor lainnya. Sebut saja seperti cabor pencak silat. Pada hari yang sama, mereka mampu mempersembahkan medali emas melalui Riska Hermawan dan Ririn Rinasih yang tampil di nomor Women’s Double.

Tak hanya medali emas, sejauh ini, kontingen Indonesia pun meraih medali perak melalui Putri Agni Anugerah/Maslin Efrilia/Annisa Meilani Yahya/Dewi Purwanti di nomor Rowing-Women’s Quadruple Sculls, Syiva Lisdiana/Aisah Nabila/Julianti/Chelsea Corputty (Rowing-Women’s Four), Putri Arum Sari (Pencak Silat-Women’s Single), serta Anggi Faisal Mubarok/Asep Yuldan Sani/Nunu Nugraha (Pencak Silat-Men’s Team).

Sementara satu keping medali perunggu dihasilkan oleh Nadya Nakhoir, di cabor Kickboxing Women’s Full Contact -48 kg.***