SIAK - Kota Siak Sri Indrapura, Riau kembali ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah di luar Riau. Pada hari pertama Istana Siak dibuka, jumlah pengunjung mencapai 195 orang.

"Dari daftar buku tamu pengunjung sampai pukul 17.00 WIB itu totalnya 195 orang. Alhamdulillah hari pertama buka Istana Ramai dikunjungi wisatawan. Dan itu dari berbagai daerah," kata Tengku Sofyan S, pegawai Istana Siak kepada GoRiau.com, Sabtu (14/11/2020).

Dari daftar tamu, wisatawan yang datang itu ada dari Jakarta, Yogyakarta, Lampung, Jambi, Pariaman Sumatera Barat, Rohul, Tembilahan, Dumai, Medan Sumatera Utara, Makasar, Bangkinang, Jambi, Batam, Palangkaraya, Bengkalis, Pekanbaru dan sejumlah Kecamatan di Kabupaten Siak.

Pantauan GoRiau.com, wisatawan yang datang menggunakan masker dan mencuci tangan terlebih dahulu sebelum membeli tiket masuk ke Istana Asserayah Hasyimiah. Kemudian saat di pintu masuk Istana, pengunjung dicek suhu tubuhnya lalu mengisi buku tamu.

Selain itu, sekitar 20 orang pemandu wisatawan di dalam Istana Siak juga mengingatkan pengunjung untuk tidak berkerumun meski dalam satu rombongan.

"Beruntung wisatawan yang datang silih berganti. Jadi tidak menumpuk di dalam Istana. Kita juga ingatkan agar menjaga jarak dan selalu menggunakan masker," kata Syofyan sembari berharap jumlah wisatawan terus meningkat setiap harinya. 

Yahya, salah seorang pengunjung yang diwawancarai GoRiau.com mengatakan, ia memang tidak tahu kalau hari ini Istana Siak baru dibuka kembali.

"Kami dari Jambi dengan keluarga besar. Memang sengaja mau ke Istana Siak, karena belum pernah ke sini. Alhamdulillah Istana Siak buka, jadi letih di perjalanan terbayar dengan bisa masuk ke dalam Istana Siak," ujar Yahya.

Begitu juga dengan Edi, warga Bungaraya Kabupaten Siak. Dia walaupun sudah sering ke Istana Siak, tetapi masih ingin datang dan masuk ke Istana.

"Waktu tahu dari berita Istana Siak buka lagi hari Sabtu, saya bawa anak-anak liburan ke sini. Karena anak-anak sudah bosan juga di rumah saja. Hari ini saya lihat anak-anak senang bisa bermain dan berkunjung ke Istana Siak," imbuhnya. ***