PEKANBARU – Program Studi Pendidikan Bahasa Melayu resmi berdiri di Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru, Riau.

Hal ini ditandai dengan keluarnya Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tahun 2022 yang memutuskan ijin pembukaan Prodi Pendidikan Bahasa Melayu Program Sarjana pada Universitas Lancang Kuning, yang ditandatangani oleh Prof Nizam tanggal 2 November 2022 lalu.

Sehingga, sah, Unilak menjadi yang pertama dan satu satunya Perguruan Tinggi di Riau yang memiliki Prodi ini.

"Alhamdulillah pada hari ini melalui LLDIKTI Wilayah X memberikan ijin pembukaan Prodi baru di Unilak. Prodi Bahasa Melayu secara khusus didirikan di Unilak untuk menjamin pelaksanaan pembelajaran muatan lokal budaya Melayu Riau atau BMR," ucap Dr Junaidi saat dihubungi Kamis, 17 November 2022.

Dijelaskan Dr Junaidi, selama ini muatan lokal budaya Melayu Riau telah dilaksanakan disekolah-sekolah, namun guru-guru yang mengajarnya tidak bisa memperoleh sertifikasi, nah dengan adanya Prodi Pendidikan Bahasa Melayu ini akan terselesaikan masalah pembelajaran muatan lokal budaya Melayu Riau dan ini salah satu program untuk mendukung budaya Melayu Riau terutama sekolah, ini tentu saja kabar gembira bagi guru-guru yang mengajar muatan lokal di sekolah. Ini sudah lama kita pikirkan dan konsultasi ke Kementerian, Alhamdulilah dikabulkan sehingga secara resmi Prodi ini menerima mahasiswa.

"Kita tentu saja mohon dukungan bapak ibu guru, pemerintah Provinsi Riau agar guru-guru yang mengajarkan muatan lokal budaya Melayu Riau nanti semakin baik dan statusnya diakui, dan ini yang paling penting. Selain itu Prodi ini dapat mendukung program Provinsi Riau sebagai pusat kebudayaan Melayu terutama pengajaran budaya Melayu Riau di sekolah sekolah," ucap Dr Junaidi yang juga tokoh pendidikan Riau ini.

Penyerahan SK Pendirian Prodi Bahasa Melayu Riau diserahkan oleh Kepala LLDIKTI WIlayah X Afdalisma SH MPd di Padang Rabu, 16 November 2022, turut hadir mendampingi Rektor, Dekan Fakultas Teknik Unilak Dr Zainuri ST MT.

"Saya memberikan apresiasi kepada Unilak yang terus melakukan penambahan-penambahan Prodi Baru. Bahkan Prodi Pendidikan Bahasa Melayu merupakan satu-satu dan pertama kalinya di Indonesia, dan ada di Unilak, selamat untuk Unilak," ujar Afdalisma. ***