ENDE - Melanjutkan kegiatannya di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid, menyempatkan diri napak tilas ke Masjid Ar Rabithah, Selasa (28/7/2020).

Meski masjid itu sudah mengalami beberapa kali pemugaran, namun Ar Rabithah yang sudah berdiri sejak tahun 1500-an itu masih terlihat nuansa sejarahnya.

Di masjid yang disangga 4 tiang atau pilar tersebutz dulunya digunakan Bung Karno saat diasingkan oleh pemerintah kolonialisme Belanda. Dari sinilah masjid itu menjadi bagian dari situs Bung Karno di Ende.

Di Ar Rabithah, Bung Karno tidak hanya menjalankan ibadah sholat lima waktu dan ibadah lainnya, namun Bung Karno juga berkontemplasi untuk menemukan ruh keislaman dan kebangsaan.

"Ini yang tidak banyak diketahui oleh umat Islam," Gus Jazil sapaan akrabnya.

Politisi PKB ini menjelaskan, saat itu Bung Karno menemukan ruh Pancasila di masjid tersebut. "Intinya dari masjid sesungguhnya nilai-nilai pancasila ditemukan," paparnya.

Pria asal Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, itu mengatakan, Islam sejatinya menjiwai Pancasila. Islam menjiwai pasal-pasal yang ada di Pancasila. "Islam rahmatan Lil alamin sudah dibuktikan oleh masyarakat Ende," ujarnya.

Dari sinilah kata Gus Jazil, kehidupan masyarakat Ende yang beragam dapat hidup rukun dan damai. "Islam rahmatan Lil alamin membuat Indonesia lestari dan kuat," pungkasnya.***