BUKITTINGGI - Libur pergantian tahun tetap membawa berkah bagi Kota Wisata Bukittinggi, Sumatera Barat. Arus kunjungan meningkat meski akibatnya jalur lalulintas padat.

Kasatlantas Polres Bukittinggi AKP Ghanda Novidiningra menyatakan, jalur lalu lintas di Kota Bukittinggi mengalami kepadatan kendaraan saat libur pergantian tahun baru 2022.

"Secara umum, kondisi lalu lintas di Kota Bukittinggi sejak malam akhir tahun hingga awal tahun ini terpantau ramai lancar, petugas kami siaga di seluruh persimpangan jalan utama," kata dia di Bukittinggi, Minggu (2/1/2022).

Meski Kota Bukittinggi saat ini dalam cuaca hujan, petugas kepolisian lalu lintas tampak tetap berdiri di persimpangan mengatur kendaraan yang melintas.

"Titik keramaian terpadat ada di Simpang Kangkuang DPRD, lokasi ini persis menuju lokasi objek wisata Jam Gadang, Kebun Binatang TMSBK dan Panorama," kata Kasatlantas.

Ia mengatakan mayoritas kendaraan yang didominasi roda empat itu berasal dari luar Kota Bukittinggi.

"Situasinya terkendali, seperti perkiraan sebelumnya, wisatawan ramai berkunjung ke Kota Bukittinggi, kita pastikan keamanan berlalu lintas dan mengurai kemacetan dari kendaraan yang bertumpuk," kata dia.

Petugas kepolisian lalu lintas Polres Bukittinggi dengan jumlah sekitar 55 orang secara persuasif juga mengarahkan pengendara dari luar kota untuk parkir kendaraan di tempat yang disediakan.

"Ada banyak lokasi parkiran yang telah disiapkan, dan kita peringati wisatawan yang tidak mengenali jalur yang masih ditutup," kata Ghanda.

Kota Bukittinggi masih menerapkan penutupan lokasi Taman Jam Gadang dengan memagari di sekelilingnya.

Kota tujuan wisata dan perdagangan itu terlihat semakin ramai di sisa masa liburan pergantian tahun.

Selain di persimpangan menuju Jam Gadang, kepadatan arus juga terlihat di batas kota Jambu Air dan Padang Luar serta Tanjung Alam.

Sementara itu, kondisi lebih ramai kendaraan terpantau di jalur antar Kota Bukittinggi menuju Padang Panjang tepatnya di Simpang Batu Palano dan Pakan Rabaa dengan adanya satu unit truk rusak yang membuat kemacetan dari daerah Batagak hingga Padang Panjang. ***