BAGANSIAPIAPI - Memasuki hari keempat, pemadaman lahan yang terbakar di Jalan Sempadan RT03 RW03 Desa Mamugo, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, dibantu dengan turunnya hujan, Sabtu (5/1/2019).

Hal itu dikatakan Kepala Operasi Manggala Agni (Dumai, Bengkalis, Rohil), Jusman kepada GoRiau.com. Saat ini hujan dengan intensitas tinggi turun tadi siang.

"Kita bersyukur hujan deras turun. Kita berharap dengan hujan yang cukup lama ini membantu pemadaman lahan yang sudah meluas hingga ke Kota Dumai," katanya.

Jenis tanah yang terbakar ini jenis tanah gambut, sambungnya. Yang mana gambut yang terbakar di bawah permukan. Dimana luas lahan yang terbakar hingga hari keempat ini bertambah sekitar 15 hektar.

"Kendala yang dialami saat pemadaman angin kencang dan cuaca yang panas. Untuk ketersediaan air cukup tersedia. Dimana tanaman yang terbakar jenis nanas dan kelapa sawit," ungkapnya.

Asap tebal, dikatakannya lagi, juga menjadi kendala di lapangan. Pihaknya tetap mengutamakan keselamaan dalam pemadaman dengan menggunakan masker.

"Kita juga ingatkan personil yang melakukan pemadaman untuk memakai masker. Kalau pun situasi dan kondisi tidak memungkinkan melakukan pemadaman, kita hentikan sementara hingga situasi aman," jelasnya.

Kebakaran lahan yang terjadi di Kabupaten Rohil merupakan lahan milik masyarakat. Hanya penjaga yang menunggu lahan tersebut. Sementara pemiliknya berada di Sumatera Utara, Pekanbaru dan Dumai. ***