PANGKALAN KERINCI - Terkait beredarnya foto salah seorang pekerja perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Pelalawan, yang jarinya terputus akibat kecelakaan kerja.

Korban diketahui sebagai Barani Lase (37) salah satu karyawan PT Musim Mas yang bekerja sebagai pemanen buah kelapa sawit.

Menurut penuturan Barani, musibah yang menimpa dirinya terjadi hari, Rabu (11/3/2020), ketika akan memotong tangkai tandan buah sawit yang sudah dipanen menggunakan kampak. Peristiwa terjadi di lokasi kebun, tepatnya Area Devisi G Blok F Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Pangkalan Kuras.

Menurut Barani, salah satu rekan kerjanya langsung melarikan dirinya ke klinik Dinda di Jalan Lintas Timur untuk mendapatkan pertolongan dengan menggunakan mobil manager yang kebetulan saat itu ada di lokasi.

Setelah mendapat pertolongan pertama, Barani dirujuk ke salah satu Rumah Sakit (RS) ternama di Kota Pekanbaru.

"Setelah di klinik Dinda, saya dirujuk ke Rumah Sakit elit di kota dan didampingi oleh petugas klinik," kata Barani.

Disampaikannya, dirinya mengucapkan terima kasih kepada managemen perusahaan yang telah membantu mulai dari kejadian sampai proses pengobatan.

"Untuk penanganan dan pelayanan yang diberikan sangat bagus, karena mulai dari awal musibah pihak perusahaan selalu mendampingi saya," ungkapnya.

Manager Humas PT Musim Mas, Ibrahim saat dikomfirmasi terkait kejadian tersebut mengatakan, setiap kecelakaan yang terjadi terhadap karyawan, pihaknya akan memberlakukan sesuai dengan undang-undang tenaga kerja.

"Siapapun karyawan apabila terkena musibah kita selalu tanggap untuk memberikan pelayanan dan bantuan sesuai dengan undang- undang tenaga kerja," jelasnya.

terkait penanganan musibah yang terjadi terhadap karyawan bernama Barani Lase, Ibrahim menegaskan jika pihak perusahaan telah melakukan yang terbaik dan akan tetap memberikan hak-haknya karyawan sampai pulih.

"Ya kita sudah lakukan yang terbaik dan akan tetap kita berikan hak-haknya sebagai karyawan sampai dia pulih kembali," imbuhnya kepada GoRiau, Jumat (13/3/2020).*