PEKANBARU -Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggelontorkan anggaran sebesar Rp 3 miliar lebih untuk membantu nelayan. Bantuan akan dibagikan untuk 5 kabupaten di Riau.

Anggaran tersebut diperuntukan untuk membeli 51 unit kapal nelayan, termasuk bantuan alat perangkap ikan nelayan dan mesin perahu nelayan. Bantuan sebagai bentuk perhatian pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan.

"Bantuan itu rencananya akan kita salurkan kepada nelayan di Riau tahun ini juga," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Riau, Herman Mahmud, Senin (22/2/2021).

Herman mengatakan, bantuan 51 unit kapal dan alat perangkap ikan nelayan itu akan dibagikan kepada lima kabupaten. Yaitu, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Bengkalis, Indragiri Hilir (Inhil), Kepulauan Meranti dan Pelalawan.

"Total anggaran yang kita siapkan ada Rp3.169.597.961 untuk bantuan hibah sarana usaha perikanan tangkap, termasuk disitu bantuan kapal dan alat tangkap ikan nelayan," katanya.

Herman menjelaskan, untuk bantuan kapal yang dianggarkan diantaranya kapal fiber kapasitas 1 GT sebanyak 34 unit, kapal fiber 2 GT sebanyak 7 unit, dan bodi kapal 10 unit.

Sedangkan jumlah alat penangkap ikan diantaranya Gill Net sebanyak 38 unit, Trammel Net 9 unit, dan bahan alat tangkap pengilar 1 unit. Kemudian 10 unit mesin inboard 16 HP (mesin perahu).

"Bantuan kapal dan penangkap ikan itu kita serahkan ke 66 kelompok nelayan di lima kabupaten itu. Total ada semuanya ada 109 unit hibah bantuan perikanan yang kita serahkan tahun ini," katanya.***