PANGKALANKERINCI - Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau menyebutkan kasus Demam Berdarah Dangue (DBD) terhitung sejak Januari sampai 3 Maret terdapat 39 kasus.

"Terhitung dari bulan Januari sampai hari ini, totalnya ada 39 kasus DBD," sebut Kepala Diskes Pelalawan, dr Endid RP, melalui Kabid P2PL, Khairul kepada GoRiau.com (GoNews Group), Jumat (3/3/2017).

Lanjut Khairul menyebutkan, kasus DBD untuk bulan Januari sebanyak 17 kasus, sedangkan bulan Februari terdapat 21 kasus.

"Untuk awal bulan Maret ini, sudah ada 1 kasus, sesuai data yang ada di Diskes Pelalawan," urainya.

Khairul mengimbau kepada masyarakat supaya tetap melaksanakan gerakan 3 M Plus untuk Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN).

"Kalau ada yang demam tinggi, tolong segera dibawa ke sarana pelayanan kesehatan terdekat agar bisa mendapatkan penanganan," jelasnya.

Baca Juga: Diskes Pelalawan Targetkan Seluruh Puskesmas Terakreditasi Tahun 2019

Baca Juga: Kasus DBD Masih Mengancam Warga Pelalawan, Ini Jumlah Korbannya

Khairul menyebutkan lagi, kasus DBD di Pangkalan Kerinci I terdapat 15 kasus, Pangkalan Kerinci II sebanyak 16 kasus, Pangkalan Kuras I ada 6 kasus dan Pangkalan Kuras II sebanyak 2 kasus.

"Untuk pengendalian kasus DBD masa datang akan dikembangkan Gerakan Satu Rumah Satu Juru Pemantau Jentik (Jumantik) dengan singkatan (G1R1J)," tutupnya.*** #PELALAWAN