PEKANBARU - Seiring dengan tingginya harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit membuat penjualan otomotif meningkatkan tajam. Tentu hal ini membuat pelaku otomotif "tersenyum lebar".

Subono Kepala Cabang (Kacab) Daihatsu Panam, Pekanbaru mengakui hal tersebut. Terlebih lagi segmen sawit merupakan komoditas utama di Provinsi Riau.

"Penjualan kita di Daihatsu Panam tahun lalu (2021) saja, dibandingkan tahun 2020 naik 120 persen. Kelihatan, karena di tahun 2020 itu sempat harga sawit turun, dan di tahun 2021 itu naik bahkan sampai ke harga tertinggi kalau tidak salah. Karena customer kita rata-rata memang petani sawit," katanya, Kamis (13/1/2022).

Lanjut Subono di tahun 2021, total penjualan mobil Daihatsu Panam mencapai 1781 unit. Dari jumlah itu, 361 unit merupakan pembelian cash dan 1420 pembelian secara kredit.

"Kan harga sawit itu naik terus, dari awalnya dulu 2.200 sekarang terakhir sudah 3.400. Semenjak naiknya harga sawit ini memang daya beli makin tinggi," jelasnya.

Namun memang meskipun harga sawit tengah melonjak naik, masih banyak konsumen yang lebih memilih untuk membeli mobil secara kredit.

"Kita kebetulan masih banyak yang kredit dibandingkan cash. Perbandingan 20 persen cash 80 persen kredit," tutupnya. ***