JAKARTA - Dirjen Dukcapil Kemendagri (Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri), Zudan Arif Fakrullah, memastikan bahwa pihaknya akan terus membangun ekosistem untuk mewujudkan satu data Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Zudan menanggapi dorongan 'Senayan' agar data Dukcapil menjadi DPT Pilkada 2024.

Selain membangun ekosistem, kata Zudan kepada GoNews.co, Kamis (8/4/2021), "Dukcapil akan terus berbenah dan menuntaskan perekaman agar pemilih pemula dan penduduk yang belum mau melakukan perekaman bisa tumbuh budaya sadar Adminduknya,".

Sebelumnya, Panja (Panitia Kerja) Evaluasi Pelaksanaan Pilkada 2020 meminta penyelenggara Pemilu menggunakan data Ditjen Dukcapil sebagai DPT (daftar pemilih tetap) Pilkada 2024, kata Ketua Panja Evaluasi Pilkada 2020, Junimart Girsang.

"Karena kita tidak ingin kejadian seperti sebelumnya yaitu orang yang sudah meninggal namun masih terdaftar. Itu yang kami rekomendasikan untuk diperbaiki," kata Junimart sebagaimana dikutip dari antaranews.com

Junimart yang juga menjabat Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini menjelaskan, rekomendasi terkait DPT itu karena Panja menilai data kependudukan yang paling valid ada di Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Ditjen Dukcapil) Kemendagri.

"Kami merekomendasikan agar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menjadi koordinator dalam pengawasan untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT)," ujarnya.***