PEKANBARU - Kepala Dinas PUPR Provinsi Riau, Dadang Eko Purwanto memastikan Jembatan Sultan Syarif Hasim (SSH) atau jembatan Maredan di Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, bisa digunakan dengan nyaman setelah diperbaiki.

Sebelumnya, sambungan jembatan tersebut  memang merenggang dan dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan pengendara.

"Sudah dipasang karet-karetnya di tempat sambungan yang renggang itu. Kita las juga," kata Dadang melalui sambungan telepon selulernya kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Rabu (3/10/2018).

Setelah diperbaiki, Dadang berharap keresahan di hati masyarakat saat melintasi jembatan itu dapat sirna.

"Saya dapat informasi kalau sudah dikerjakan. Soal berapa lama selesainya saya tidak tahu, tidak mungkin Dadang Eko Purwanto nongkrong nungguin di sana," tuturnya.

Sementara itu, saat ditanya soal batasan tonase melintasi ruas jalan dan jembatan provinsi, kata Dadang, batasannya bermuatan delapan ton.

"Sesuai kapasitas jalan provinsi, delapan ton," tandasnya.

Di tempat terpisah, Kepala Dinas PU Tarukim Kabupaten Siak, Irving Kahar menyebutkan berbagai informasi yang dicuatkan tentang jembatan Maredan akan runtuh tidaklah benar.

"Kepala Dinas PU Provinsi Riau sudah menyatakan jembatan ituaman untuk dilalui karena berbagai kerusakan pada lantai jembatan juga sudah diperbaiki oleh mereka. Jadi masyarakat jangan mudah percaya dengan informasi yang meresahkan tentang kondisi jembatan Maredan," kata Irving.***