PEKANBARU - Cabang Panjat Tebing Riau berhasil mencapai target yang ditargetkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau. Yakni dengan meraih dua medali emas, satu perak dan lima perunggu di ajang Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X Sumatera di Bengkulu.

Ketua harian Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Riau, Yudhi mengungkapkan, bahwa pertandingan cabang olahraga panjat tebing telah berakhir kemarin, Selasa (5/11/2019), dan berhasil menempatkan Riau di peringkat enam dalam klasemen perolehan medali cabang olahraga panjat tebing.

"Alhamdullah kita sudah mencapai hasil yang ditargetkan, dan cabor panjat tebing berada di peringkat ke enam dalam klasemen perolehan medali kemarin," kata Yudhi melalui jaringan seluler, Rabu (6/11/2019).

Ditambahkannya, hasil raihan dua emas, satu perak perak dan lima perunggu tersebut sekaligus mengantarkan panjat tebing Riau lolos tampil full team, di multi iven Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 di Papua.

"Berdasarkan hasil tersebut, kita sukses mengantarkan panjat tebing Riau turun full tim dengan kuota delapan atlet baik putra maupun putri, dan berhak ambil bagian di 16 nomor yang akan di pertandingkan di ajang PON nantinya," tambahnya.

Yudhi mengaku hasil yang diraih pada ajang Porwil ini akan menjadi evaluasi bagi panjat tebing Riau untuk mempersiapkan atlet menuju PON 2020 di Papua nanti.

"Hasil Porwil dari masing-masing zona, baik zona barat, tengah maupun zona timur, telah menjadi gambaran kita untuk mematangkan persiapan atlet di masing-masing nomor yang majadi andalan medali nanti," ungkapnya.

Untuk diketahui peringkat cabang olahraga panjat tebing di Porwil berdasarkan klasemen peraihan medali untuk juara umum diraih oleh provinsi Bangka Belitung yang mengoleksi lima medali emas, dua perak dan empat perunggu, kemudian diurutan kedua diduduki oleh provinsi Aceh dengan Raihan dua emas, tiga perak dan dua perunggu.

Sumatara Barat dengan dua emas, dua perak, dua perunggu di urutan ke ketiga, Sumatra selatan dengan dua emas dua perak dan satu perunggu di urutan ke empat, dan Sumatra Utara di peringkat lima dengan dua emas dua perak. ***