PEKANBARU – Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Sri Indarti, mendapat dukungan dari Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Riau (Ikafe Unri) untuk maju sebagai calon Rektor Unri periode 2022-2026.

Ketua Dewan Pakar Ikafe Unri, David, sosok Sri Indarti dinilai sebagai figur yang kompeten karena memiliki rekam jejak berprestasi selama berkiprah sebagai akademisi.

Sejak dilantik sebagai Dekan FEB tahun 2014, Sri Indarti berhasil meningkatkan akreditasi lima program studi FEB dari B dan C menjadi A. Sri juga berhasil mendirikan program studi S3 Manajemen tahun 2020.

Selain itu, FEB Unri juga sudah memiliki kelas Bahasa Inggris di jurusan S1 Manajemen, Akuntansi dan Studi Pembangunan.

“Prestasi ini mendorong alumni mantap mendukung Sri Indarti maju sebagai rektor. Beliau berhasil sebagai dekan dua periode. Maka tentu saja layak memimpin Unri,” kata David, Jumat (27/5).

Alumni Fakultas Ekonomi (Fekon) Unri tahun 1983 ini mengungkapkan di bawah komando Sri Indarti, FEB sudah memiliki pelayanan terpadu berbasis aplikasi elekronik bagi mahasiswa untuk memudahkan urusan administrasi.

Sri juga membangun fasilitas seperti ruang visual studio digital, taman internet, gedung seni kreatif, tempat ibadah, kantin dan toilet bersih. Untuk menerapkan program akademis, FEB mendirikan galeri investasi, tax center dan kafe modern bekerja sama dengan alumni sebagai sarana praktek mahasiswa.

“Di tangan dingin Sri Indarti, mahasiswa makin kreatif. Ini jadi modal di dunia kerja sehingga sarjana jebolan Unri punya skill karena sudah ditempa dalam praktek di kampus,” kata David.

David yang saat ini menjabat sebagai Vice President Director PT SLJ Global Tbk menjelaskan Sri Indarti membangun berbagai infrastruktur untuk meningkatkan kualitas akademis, antara lain Gedung Pasca Sarjana FEB di Kampus Unri Jl Patimura, Pekanbaru. Saat ini, FEB Unri juga sedang membangun gedung perkuliahan tiga lantai yang sudah mencapai 60 persen.

“Program utama yang harus dilakukan rektor terpilih adalah membenahi internal kampus dan membangun networking dengan berbagai stakeholders. Kami yakin Sri Indarti mampu melakukan itu,” tegas David.

Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI) ini menambahkan Rektor Unri harus melakukan terobosan dengan mengembangkan kerja sama berskala nasional dan internasional.

Tujuannya agar Unri mampu berkiprah di level lebih tinggi dan menjadi universitas terkemuka.

“Kami berharap rektor terpilih nanti mendongkrak peringkat Unri sehingga disegani di Indonesia. Alumni siap membantu almamater. Untuk itu, kami mendukung Sri Indarti maju sebagai calon rektor,” kata David.

Berdasarkan website resmi Unri, pembukaan calon rektor dimulai tanggal 18 hingga 31 Mei 2022. Menurut Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unri Elfizar, ada 14 item persyaratan calon rektor yang telah disosialisasikan.

Pemilihan dilakukan karena masa jabatan Rektor Unri Aras Mulyadi akan berakhir. “14 syarat ini akan kami cek kelengkapannya terlebih dahulu. Jika ada yang kurang, maka akan kami sampaikan untuk bisa dilengkapi dengan batas waktu yang ditentukan,” jelas Elfizar. ***