JAKARTA -- Kementerian PPN/Bappenas tahun 2021ini membuka program beasiswa afirmasi program pascasarjana (S2) dalam negeri untuk para PNS di tujuh provinsi.

Ketujuh provinsi tersebut adalah Provinsi Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Barat, Papua, dan Papua Barat.

Dikutip dari Kompas.com yang melansir situs resmi indonesia.go.id, beasiswa diberikan untuk melanjutkan studi pascasarjana pada program studi Magister Administrasi Publik (MAP) di Universitas Gadjah Mada, Universitas Brawijaya dan Universitas Sriwijaya.

Syarat dokumen

Terdapat sejumlah dokumen pendukung pengusulan calon penerima beasiswa yang dibutuhkan, yaitu:

1. Surat usulan dari kepala badan kepegawaian daerah/badan pengembangan sumber daya manusia (BPSDM) setempat dengan tembusan eselon 2 atasan langsung.

Surat tersebut menyebutkan nama peserta yang diusulkan dan telah memenuhi semua kriteria yang disyaratkan.

Selain itu, peserta belum pernah mengambil/memiliki gelar S2 untuk yang melamar beasiswa gelar S2.

2. Hasil cetak formulir registrasi online yang telah diisi lengkap, bermaterai Rp 10.000, bertanda tangan asli calon peserta dan kepala BKD/BPSDM serta stempel cap basah pada posisi tanda tangan kepala BKD/BPSDM.

3. Salinan ijazah dan transkrip nilai yang telah dilegalisasi dan cap basah.

4. Salinan surat keputusan (SK) kepangkatan III/A dan SK terakhir yang telah dilegalisasi.

5. Formulir pernyataan pengembangan SDM yang ditandatangani oleh kepala BKD/BPSDM serta disesuaikan dengan rencana pengembangan sumber daya manusia di masing-masing instansi.

6. Dokumen rencana pengembangan sumber daya manusia atau human capital development plan (HCDP) yang terdapat di masing-masing instansi.

Berdasarkan informasi di situs resmi Bappenas, persyaratan administrasi berupa dokumen pendukung dikumpulkan secara terpusat di masing-masing kantor BKD/BPSDM provinsi/kota/kabupaten.

Syarat itu kemudian dikirimkan secara kolektif kepada Pusbindiklatren Bappenas (Beasiswa Afirmasi Program Pendidikan), Jalan Proklamasi nomor 70, Jakarta Pusat 10320, paling lambat 7 Mei 2021 (cap pos).

Syarat-syarat

Proses seleksi Program Beasiswa Afirmasi meliputi tahapan seleksi administrasi, tes potensi akademik (TPA), dan Test of English as a foreign language (TOEFL).

- Terdapat batasan usia yang wajib dipenuhi yaitu maksimal 42 tahun pada 1 Agustus 2021.

- Nilai minimal TPA sebesar 400 dan untuk MAP UGM minimal sebesar 450.

- Skor tes TOEFL minimal 400

- Indeks prestasi kumulatif (IPK) calon penerima beasiswa ini minimal 2,5.

- Calon penerima beasiswa belum pernah menyandang gelar S2 yang disahkan oleh perguruan tinggi mana pun.***