PEKANBARU - Satpol PP melakukan razia di beberapa tempat hiburan malam dan warung remang-remang pada Selasa (7/1/2020) malam hingga Rabu (8/1/2020) dini hari. Kegiatan ini mendapat apresiasi dari kalangan legislatif di DPRD Pekanbaru.

Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Ir Nofrizal MM saat dimintai tanggapannya berkaitan razia yang dilakukan Satpol PP, meyakini bahwa langkah tersebut bukan hanya panas di awal tahun, kemudian kedepan diam.

"Mudah-mudahan tidak panas tahun baru. Apapun judulnya, namanya pekat itu harus ditindak," kata Nofrizal, Kamis (9/1/2020).

Politisi PAN ini juga mengkhawatirkan peredaran narkoba di Kota Pekanbaru yang disinyalir terjadi di tempat-tempat hiburan malam yang ada, untuk itu dia berharap agar Forkopimda bersama-sama dengan serius mengatasi persoalan tersebut.

"Kita berharap Kapolres yang baru punya stamina yang kuat. Persoalan narkoba sudah mencapai tingkat pelajar. Perlu diwaspadai, peran serta masyarakat juga penting, jangan terkesan hanya tugas pemerintah," pinta Nofrizal.

Terlebih, lanjutnya, personil Satpol PP saat ini terus bertambah. Maka keberadaan mereka perlu diberdayakan untuk mengantisipasi peredaran narkoba di Kota Bertuah.

"Tidak semua tempat bisa dikawal polisi, makanya perlu Satpol PP. Di sini perlunya personil Satpol PP dibekali ilmu, jangan hanya banyak saja, kalau banyak-banyak kerahkan OKP aja, kan OKP banyak tuh, tapi ini tidak, Satpol PP bukan sekedar banyak namun dibekali ilmu, beladiri dan lainnya," pungkas Nofrizal.

Seperti diketahui, Satpol PP Pekanbaru menyita sebanyak 231 botol miras hasil razia di sejumlah tempat hiburan malam dan warung remang-remang pada Selasa (7/1/2020) malam hingga Rabu (8/1/2020) dini hari.

Razia dipimpin Kepala Badan Satpol PP Pekanbaru Agus Pramono, menyisir sejumlah tempat hiburan malam dan gelanggang permainan. ***