PEKANBARU - Kebakaran hebat menghanguskan sebagian bangunan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Kota Pekanbaru, Riau, di Jalan Sutomo pada Jumat (19/1/2018) dini hari tadi. Api baru diketahui saat sebagian gedung sudah dilahap api.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 02.00 WIB, Jumat dini hari tadi, berawal setelah anak penjaga sekolah bernama Fitri, terbangun dari tidurnya karena hendak buang air kecil. Saat itu ia belum sadar, kalau api telah menyala melahap bangunan.

Namun tak lama, Fitri merasa curiga saat mendengar adanya suara pecahan kaca. Penasaran, ia pun mengeceknya. Kagetnya wanita tersebut, saat melihat api sudah melahap ruang majelis guru dengan garangnya.

Bergegas saja ia membangunkan yang lainnya. Dalam waktu singkat, warga setempat yang bermukim disekitar sekolah ramai ke luar, berupaya memadamkan api, serta menghubungi aparat Polsek Limapuluh, Kota Pekanbaru.

Regu Pedamam Kebakaran (Damkar) kemudian dihubungi kepolisian untuk segera menjinakkan sijago merah, agar tidak semakin menjalar. Setidaknya ada enam unit Damkar dikerahkan ke lokasi kebakaran, dan akhirnya api dapat dijinakkan, dibantu polisi dan masyarakat.

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Polius Hendriawan, pada Jumat pagi menuturkan, bangunan sekolah yang terbakar diantaranya ruang majelis guru, laboratorium biologi dan sebagian ruang kelas. Kerugian materi belum dapat ditaksirkan.

Selain itu, penyebab kebakaran setakat ini masih dalam proses penyelidikan aparat berwajib setempat. Sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangannya. Yang jelas dipastikan, tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut. ***