PEKANBARU - Seminggu menjelang akhir masa jabatan Gubernur Riau, Wan Thamrin Haysim pada 19 Februari 2019 mendatang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau belum bisa memberi kepastian kapan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih, Syamsuar dan Edy Natar Nasution akan dilantik.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie mengatakan, bahwa pada prinsipnya Pemprov Riau belum bisa memberikan keterangan sebelum menerima kawat resmi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang menyebutkan tanggal pasti pelantikan bagi pucuk pemimpin di Bumi Melayu tersebut.

"Kita tunggu saja, apakah itu tanggal 19 Februari langsung dilantik atau tanggal 20 Februari. Atau di luar tanggal itu," kata Ahmad Syah kepada GoRiau.com di Balai Pauh Janggi, Aula Gubernuran, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Selasa (12/2/2019).

Sesuai aturan, kata Ahmad Syah, jabatan yang akan ditinggalkan oleh Wan Thamrin tersebut tidak boleh mengalami kekosongan pemimpin. Sehingga, apabila gubernur terpilih belum dilantik pada tanggal 19 Ferbuari, maka pemerintah harus menunjuk pelaksana harian (Plh) atau Penjabat (Pj) Gubernur Riau.

"Walau selisihnya cuma hitungan jam, kalau pelantikannya lewat dari akhir masa jabatan gubernur sebelumnya, ya harus ditunjuk Plh atau Pj nya oleh Mendagri. Tidak boleh ada kekosongan," kata Ahmad Syah lagi.

Sebelumnya, Mendagri Tjahjo Kumolo memberikan bocoran bahwa pelantikan Gubernur Riau terpilih akan dilaksanakan pada 20 Februari mendatang. Pernyataan itu disampaikan oleh Mendagri dalam acara Rakornas Kehumasan dan Hukum Tahun 2019 di Hotel Bidakara Jakarta, Senin (11/2/2019) kemarin.

"Pelantikan Gubernur Riau terpilih mudah-mudahan dilaksanakan pada tanggal 20 Februari 2019, setelah itu akan dilanjutkan dengan pelantikan Gubernur Maluku dan Maluku Utara," kata Mendagri kemarin. ***