JAKARTA - Band-band baru terus mengalir di industri musik Indonesia, meski kondisi musik pop yang dibawakan anak band tengah runtuh. Kini,  empat anak muda milenial untuk mencoba peruntungan di industri musik itu. Meraka terlihat begitu percaya diri mengibarkan bendera SkaScoot.

Band yang terbentuk tahun 2019 dan beranggotakan Wah (vokal), Danya (gitar), Gober (bass), dan Wadi (drum) ini mengaku percaya diri melangkah di industri musik Indonesia dengan mengusung genre ska punk.

"Kalau musik ska di Indonesia masih oke. Komunitasnya juga bukan ada lagi, bahkan besar," ujar Gober saat bincang dengan awak media di Jakarta, Jumat (31/01/2020).

Danya menambahkan, di berbagai daerah girah ngeband mengalami kemajuan yang pesat."Di daerah masih tumbuh subur. Malah sekarang sudah ada kemajuan. Setiap komunitas bisa mengadakan event sendiri tanpa harus menunggu event dari sponsor," tambah Danya.

Menurut personil SkaScoot, regenerasi band beraliran ska di Indonesia cukup baik. Meskipun gaung mereka tak sekencang dengan band dari genre lain yang lebih populer. "Regenerasi band ska banyak. Kebetulan sering bikin event juga. Banyak banget generasi baru. Kalau gue bilang band ska masih bagus sampai sekarang," jelas Gober.

Meski belum setahun terbentuk, namun personel SkaScoot mengaku tak kesulitan dalam membangun cemistry satu sama lain. "Nyatuin chemistry gampang ya, karena kita sering curhat. Ibaratnya dulu kita ada beberapa hal mimpi yang belum tercapai di band masing-masing. Alhamdulillah ide mengalir dengan lancar," ujar Wah.

Grup band SkaScoot berharap musik yang dimainkannya bisa menjangkau pendengar tak hanya dari dalam negeri tapi juga seluruh dunia. "Gue pingin SkaScoot terkenal di seluruh dunia. Kalau mimpi kan enggak apa-apa muluk. Kita jangan kalah dengan musisi luar negeri. Mudah-mudahan dengan adanya SkaScoot kita bisa merambah mancanegara," kata Wah. 

Kini, SkaScoot telah meluncurkan beberapa lagu, seperti "Asyikin Aja" yang juga akan menjadi judul dalam mini album perdana yang akan segera dirilis. "Di sini pesan yang ingin disampaikan lu mau diapain orang harus tetap struggle. Dalam arti jangan tampar orang dengan caci maki. Tapi tampar orang yang mengecewakan lu dengan prestasi. Itu baru tamparan paling besar," ujar Wadi soal lagu-lagu dalam mini album tersebut.

SkaScoot mengatakan mini album itu akan dirilis melalui platform digital dan juga dalam format CD dalam jumlah terbatas. Dan Rencananya mini album Asyikin Aja akan dirilis 20 Februari mendatang. ***