PEKANBARU, GORIAU.COM - Serapan APBD Riau Tahun 2015 tengah menjadi sorotan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, legislator pusat dna daerah. Pernah menempati peringkat keempat terendah se-Indonesia hingga triwulan II cukup memalukan.

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, H Zaini Ismail, Kamis (20/8/2015) langsung melakukan sidak ke beberapa satuan perangkat kerja (SKPD) guna mengecek realisasi fisik dan keuangan.

Pertama, Zaini melakukan sidak di beberapa biro di Setdaprov Riau, kemudian berlanjut ke beberapa dinas di sekitar Kantor Gubernur Riau. Alhasil, hampir seluruh satker yang dituju masih menyedihkan dalam realisasi APBD.

"Kita ingin cek langsung realisasi anggaran, baik fisik maupun keuangan di masing-masing satker," kata Zaini saat berada di Dinas Kesehatan Riau.

Predikat 4 terendah yang disandang Riau terhitung pada serapan hingga 30 Juli 2015 lalu. "Semuanya berangsung terealisasi, karena banyak kegiatan yang sudah mulai dilaksanakan," kata Plt Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman beberapa waktu lalu.

Di tempat terpisah, Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dijadwal membuka Iven Pacu Jalur Tradisional di Kabupaten Kuansing, Riau, Kamis (20/8/2015). Pacu Jalur Kuansing akan digagas menjadi iven nasional dan internasional.***