PEKANBARU - Seorang penumpang di Terminal Type A Bandaraya Payung Sekaki (BPRS) Pekanbaru mengalami gejala sesak nafas, mata memerah dan demam panas, Sabtu, (28/3/2020) siang. Untuk antisipasi awal, pihak terminal segera mengasingkan penumpang tersebut agar tidak kontak dengan penumpang lain dan langsung menghubungi Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru untuk melakukan pemeriksaan.

Hal itu seperti disampaikan Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Bandaraya Payung Sekaki, Henry Tambunan ketika dikonfirmasi GoRiau.com.

"Benar tadi memang kita duga itu seperti gejala Corona. Kita langsung lakukan antisipasi dan menghubungi Diskes," ujarnya.

Henry mengatakan bahwa kedatangan petugas medis membutuhkan waktu sekitar 2 jam lebih ke lokasi, setelah pihaknya memberikan laporan.

"Kita menunggu sekitar 2 jam lebih, pukul 14.00 WIB penumpang sudah dibawa ke rumah sakit. Kita belum dapat informasi apakah penumpang itu positif (Corona, red) atau tidak," paparnya.

Dirinya juga tidak tahu apakah petugas medis itu berasal dari Diskes Kota Pekanbaru atau Diskes Provinsi. Para petugas tersebut menjemput penumpang mengenakan APD dan mobil ambulans.

Berdasarkan informasi, saat itu Fraksi Demokrat DPRD Riau juga melakukan inspeksi mendadak (sidak) di lokasi terminal. Fraksi Demokrat juga sempat melihat penumpang dari jarak jauh dan menunggu pihak kesehatan dari Diskes Pekanbaru yang sudah dihubungi datang.

Namun, tak tahan menunggu lama, salah satu anggota fraksi akhirnya menelepon Diskes Provinsi. ***