BENGKALIS-Entah apa yang merasuki MAB dengan beringas menyiksa 2 anak tirinya. Sadisnya lagi, satu anak tirinya harus meregang nyawa karena diceburkan ke dalam sumur, sementara ibu kandung bocah malang itu sedang bekerja saat kejadian.

Pria yang tinggal di Kecamatan Tualang Muandau, Kabupaten Bengkalis, Riau, itu diduga sedang mabuk tuak. Awalnya ia memukul bocah mungil bernama AR yang belum genap berusia 2 tahun itu hingga menangis sejadi-jadinya. 

Bukannya iba, MAB malah terus memukuli bayi tak berdosa tersebut tanpa ampun. Korban dipukul, dicekik, dicubit pada bagian leher dan nyawa balita laki-laki itu berakhir usai dicebur ke sumur. 

Tidak hanya menganiaya AR, abang kandung korban inisial AD yang masih berusia 3 tahun juga sempat disiksa. Namun nyawa AD tidak sampai melayang seperti adiknya meski mengalami memar luka cukup parah.

Kapolsek Tualang Muandau, Kompol Firman Sianipar mengatakan kasus pembunuhan keji itu terungkap setelah Bhabinkamtibmas mendapatkan laporan dari ibu kandung korban berinsial W. 

"Ibu korban melapor ke Bhabinkamtibmas dan langsung ditindaklanjuti oleh anggota kita," ungkap Kompol Firman Sianipar, Minggu (21/2/2021). 

Dipaparkan Firman, pembunuhan dengan penganiayaan itu berlangsung di rumah tersangka, Rabu (17/2/2021). Tersangka ditangkap selang sehari setelah melakukan aksi biadab tersebut. 

Pelaku belum lama menikah itu mengaku kesal dengan anak tirinya yang menangis. Sementara ibu kandung korban tengah bekerja di Kabupaten Rokan Hulu saat kejadian penganiyaan yang berujung meregang nyawa. 

"Tersangka mengaku saat melakukan penganiayaan kepada dua anak tirinya dalam keadaan mabuk," tutup Kapolsek seraya mengatakan MAB kini mendekam di tahanan Polsek.***