BENGKALIS-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bengkalis menyasar 500 warga untuk menerima vaksin covid-19. Kegiatan ini dalam rangka menyukseskan Program Vaksin Indonesia Bangkit dan sempena Hari Santri Nasional (HSN) 2021 di Gedung Cikpuan, Bengkalis, Rabu (20/10/2021).

Ikut menyaksikan Anggota DPR RI yang juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Riau, Abdul Wahid dan juga hadir Bupati Bengkalis Kasmarni serta Wabup Bengkalis Bagus Santoso.

"Alhamdulillah hari ini PKB Bengkalis melakukan kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk Vaksin Indonesia Bangkit dan merupakan program nasional dari PKB. Kegiatan juga dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional," ungkap Ketua DPC PKB Bengkalis, Irmi Syakip Arsalan.

Anggota DPRD Bengkalis ini juga menjelaskan, kegiatan vaksinasi ini adalah bagian dari ikhtiar bersama untuk membentuk kekebalan kelompok besar atau herd immunity bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis dan PKB mengambil peran untuk mendorong pemulihan ekonomi.

"Mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi masyarakat dan kondisi ekonomi masyarakat semakin pulih dan Indonesia bangkit kedepannya. PKB juga menjadi bagian menyukseskan program vaksinasi ini secara nasional dan kegiatan ini juga terselenggara berkat dukungan DPW PKB Riau alokasi vaksinnya. Dan akan kita agendakan di kecamatan lainnya lagi nantinya," harap pria yang akrab disapa Ikip sembari menyampaikan terima terhadap Nakes yang m membantu sukses kegiatan itu.

Kesempatan ini, Ketua DPW PKB Riau, Abdul Wahid mengatakan, informasi yang diterimanya bahwa baru 27 persen dari target 70 persen penduduk Bengkalis divaksinasi, menjadi beban dan tanggung jawab dirinya untuk menyampaikan ke Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) supaya vaksinnya digesa ditambah. Sehingga setidak-tidaknya di Desember 2021 nanti cakupannya sudah diangka 60 persen.

"Untuk kekurangan dosisnya, ini PKB punya tanggung jawab agar alokasi vaksin di Riau khususnya di Kabupaten Bengkalis harus terpenuhi sehingga cakupan vaksinasi dapat mencapai target. Tenaga medis di Bengkalis sudah siap dan usulan dari DPC PKB akan kita akomodir untuk penambahan vaksin," imbuhnya.

Selain dari meninjau pelaksanaan Vaksin Indonesia Bangkit, Bupati Bengkalis Kasmarni menyerahkan proposal usulan untuk tahun anggaran 2022 kepada Anggota DPR RI Abdul Wahid dan kepada Anggota DPRD Provinsi Riau tentang dana perimbangan baik itu Dana Alokasi Umum (DAU) maupun Dana Alokasi Khusus (DAK) diantaranya adalah bidang perikanan untuk kepentingan masyarakat.

Kasmarni mengapresiasi dengan dilaksanakan vaksinasi oleh PKB. Hal itu menurutnya mampu menciptakan sinergi dan kolaborasi dalam percepatan vaksinasi bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada ketua DPW PKB Abdul Wahid yang telah mengalokasikan kegiatan vaksinasi Covid-19," ujarnya.

Pada kesempatan itu Bupati Kasmarni berharap kepada fraksi PKB DPR RI dapat terus menggalangkan dukungan agar Kabupaten Bengkalis menjadi locus prioritas dalam mendapatkan tambahan kuota vaksin.

"Dari segi geografis Kabupaten Bengkalis berada di wilayah pesisir yang terbagi dalam tiga pulau besar terluar dan terdepan NKRI sehingga sangat membutuhkan tambahan vaksin agar masyarakat tetap sehat," pungkas Kasmarni.***