GIANYAR - Persija Jakarta mulai menunjukkan hasil positif di tangan pelatih barunya Edson Tavares. Memulai debut dengan kekalahan di kandang saat melawan Semen Padang, perlahan Persija mulai dapatkan hasil lebih baik. Bahkan mereka melakukan itu di partai tandang, menang lawan PSM Makassar dan menahan imbang PS Sleman.

Kondisi itu yang membuat Persib wajib waspada dalam pertandingan bergengsi super big match pekan ke-25 Kompetisi Sepakbola Liga 1, Senin (28/10/2019) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Gelandang Persib Abdul Aziz enggan timnya menjadi korban dari kebangkitan rivalnya.

"Mungkin datangnya pelatih baru jadi banyak hasil positif buat Persija, mereka kan menang di away (PSM), mereka kemarin seri juga (PSS). Meski pemain tidak banyak berubah cuman harus diwaspadai karena mereka bisa raih poin di dua away itu," kata Aziz.

Bek tengahnya Achmad Jufriyanto juga sama waspadanya terhadap motivasi dari Riko Simanjuntak cs keluar dari zona merah. Tapi bukan berarti Persib tidak punya motivasi karena Persib bertekad menembus papan tengah dan berada di posisi yang lebih layak sebagai tim besar.

"Kita harus waspada motivasi mereka keluar dari zona bawah. Itu yang patut diwaspadai, tapi kita juga termotivasi untuk keluar di papan tengah, kita harus berada dimana semestinya berada," imbuh Jupe.

Sama halnya dengan Persija, Persib pun punya modal raihan empat poin di tiga pertandingan terakhir. Usai kalah dari Madura United, Persib bisa raih hasil positif melawan Persebaya. Juga menahan imbang Bhayangkara FC di Jakarta. ***