DUMAI, GORIAU.COM - Entah kurang pengalaman atau karena kurang mengerti mengatur drainase, yang jelas, upaya Pemerintah Kota (Pemko) Dumai mengatasi banjir lewat penambahan dan perbaikan drainase dinilai gagal. Buktinya, beberapa titik kota ini seperti Jalan Hasanuddin, Jalan Diponogoro, Jalan Sultan Syarif Kasim dan Jalan Sudirman, tetap saja dilanda banjir saat musim hujan seperti saat ini.

''Kita tak tahu salahnya dimana. Drainase ditambah dan diperbaiki tapi tetap saja banjir. Mungkin Pemko kurang pengalaman atau tak cukup pengetahuan tentang cara mengatasi banjir. Atau mungkin juga upaya yang dilakukan itu cuma coba--coba, jadi hanya menghabiskan uang tapi hasilnya tetap banjir,'' ujar salah seorang warga Dumai, Ilham kepada GoRiau.com, Rabu (4/12/2013) malam.

Dikatakan, program penanganan banjir yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Dumai dengan cara perbaikkan dan pergantian drainase tidak optimal dikarenakan daya tampung air dan sistem saluran air tidak berjalan dengan baik.

Bahkan uniknya, pasca drainase diperbaiki, bukan hanya jalan-jalan protokol yang diserang banjir, tapi semakin melebar hingga memasuki perumahan warga. ''Pemko Dumai harus serius mengevaluasi sistem drainase, jangan asal-asalan,'' ungkapnya. (bie)