PEKANBARU - Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial RM mengakhiri hidupnya dengan cara yang tragis. Warga yang tinggal di Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rohul Provinsi Riau tersebut gantung diri dihadapan anaknya berumur lima tahun.

Jasad RM pertama kali diketahui ketika salah seorang tetangganya datang dengan niat mengantarkan undangan, Sabtu (18/2/2017) siang tadi. Tetangga curiga mendengar tangisan anak dari RM di dalam rumah. Dia pun memutuskan masuk.

Kagetnya si tetangga ketika melihat tubuh RM sudah kaku dengan seikat tali melilit leher. Ketika itu jasad korban sudah tidak lagi dalam posisi tergantung, melainkan terduduk di lantai dengan tubuh tertahan oleh sudut kasur.

Tetangga korban pun mengabari warga lainnya, dilanjutkan dengan melapor ke kepolisian sektor (Polsek) Tambusai. Jasad RM lalu dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Tambusai Medika. Dari hasil medis dokter menyebutkan bahwa korban murni gantung dari.

Kapolres Rohul, AKBP Yusup Rahmanto melalui Paur Humasnya Ipda Suheri Sitorus menyebutkan, upaya bunuh diri tersebut bukan kali itu saja dilakukan RM. 2016 silam dirinya sempat melakukan aksi serupa namun digagalkan oleh suaminya.

"Menurut keluarga, korban ini kerap mengalami sakit berupa selalu menyendiri. Tiga hari sebelum bunuh diri ia baru pulang berobat dari Siantar (Sumut). Penyakit (berdiam diri) korban sudah dua tahun belakangan," ungkapnya.

Pihak keluarga RM menolak dilakukan autopsi. Jasadnya kemudian diserahkan untuk selanjutnya dimakamkan di kampung halamannya di Siantar. "Tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban. Menurut dokter murni bunuh diri," pungkas Suheri. ***