PEKANBARU - Setelah pengumuman hasil seleksi kompetensi dasar (SKD), tahapan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 selanjutnya adalah seleksi kompetensi bidang (SKB).

Menyoroti hal tersebut, Komisi I DPRD Riau yang membidangi kepegawaian dan aparatur berharap, agar proses seleksi rekrutmen Pegawai Negeri Sipil (PNS) tahun ini benar-benar transparan dan sesuai dengan kemampuan masing-masing calon.

Sekretaris Komisi I DPRD Riau, T Rusli Ahmad mengatakan, bahwa saat ini, dibutuhkan PNS yang cerdas dan memiliki kemampuan yang mumpuni.

"PNS haruslah orang cerdas di bidangnya. Sehingga tidak ada lagi yang namanya titipan," ujar Rusli kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Rabu (5/12/2018).

Politisi yang juga ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Riau ini juga memaparkan, Indonesia butuh PNS yang kreatif, berwawasan luas, serta mempunyai solusi dan serangkaian inovasi-inovasi baru.

"Wawasan luas itu maksudnya, PNS harus punya solusi, kreatif, semua potensi bisa dijadikan sumber pendapatan daerah. Kita akan pantau terus seleksi CPNS Riau ini untuk menghindari kecurangan," tutupnya. ***