PINGGIR - Tokoh masyarakat Dusun Bagan Boneo, Desa Tasik Serai, Kecamatan Talang Muandau silaturahmi dengan Bupati Bengkalis, Amril Mukminin di kediaman pribadi Bupati di Desa Muara Basung Kecamatan Pinggir, Selasa (30/4/2019).

Sekitar 9 perwakilan masyarakat asal Dusun Bagan Boneo melakukan audiensi dengan orang nomor satu di Kabupaten yang memiliki ikon Ikan Terubuk itu dan menceritakan berbagai masalah dan keluh kesah masyarakat.

Bupati Bengkalis didampingi adik kandungnya Al-Azmi yang juga Ketua LAMR Kecamatan Pinggir, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis dr. Ersan Saputra, Kepala Dinas Pendidikan Edi Sakura dan Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Bengkalis Muhammad Fadhli.

Salah satu tokoh masyarakat Mustakim, menceritakan berbagai kondisi yang saat ini sedang dialami oleh sekitar 400 jiwa lebih masyarakat Dusun Bagan Boneo, diantaranya sulitnya jalan masuk ke dusun tersebut.

Selain itu lanjutnya, anak-anak di sekitar Dusun Bagan Boneo juga sulit melanjutkan pendidikan karena cuma ada sebuah SD.

"Yang pertama, kami menginginkan pak Bupati untuk menambah sekolah karena di tempat (Dusun Bagan Boneo) kami hanya memiliki 1 sekolah. Kalau anak-anak kami sudah tamat SD, maka mereka harus pindah ke kota untuk melanjutkan sekolahnya, jika ada yang memiliki keluarga masih bisa melanjutkan, kalau tidak ya harus putus sekolah," ujar Mustakim.

Lalu, sambungnya, ketika hujan turun, akses jalan yang dilalui oleh masyarakat sekitar juga akan terputus dan sulit dilalui jika musim hujan, harus melewati sungai Siak Kecil, yang butuh waktu berjam-jam untuk keluar dari kampungnya karena kondisi sekarang ini, jalan yang dilalui oleh masyarakat setempat hanya berupa barisan ban yang diisi oleh tanah, dan ketika ada ibu-ibu melahirkan, juga banyak yang akan meninggal karena tidak memiliki tenaga kesehatan di Dusun Bagan Boneo

Menanggapi hal tersebut, Bupati Bengkalis langsung meminta kepada dinas terkait untuk segera mengakomodir kondisi Dusun Bagan Boneo tersebut. Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Bengkalis akan berupaya semaksimal mungkin dalam mengupayakan berbagai program khususnya dalam bidang infrastruktur untuk mensejahterakan masyarakat yang ada di Bengkalis.

"Kalau masalah jalan, nanti kami akan meminta dinas terkait untuk melakukan koordinasi dengan Badan Konservasi Sumber Daya Alam, mengingat Dusun Bagan Boneo, termasuk kawasan hutan lindung Cagar Biosfer jadi jika ingin membangun jalan harus ada persetujuan dari Pemerintah Pusat," ujar Amril Mukminin.

Intinya, lanjut Kepala Daerah Bengkalis, Pemerintah Kabupaten Bengkalis akan memerhatikan wilayah tersebut. Apalagi terkait masalah ibu-ibu melahirkan yang tidak mendapatkan bantuan medis

Dalam beberapa waktu ke depan, Insya Allah Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis akan segera mengirimkan tenaga kesehatan untuk bertugas disana dan membangun puskesmas pembantu. Tentunya semua itu, butuh proses dan mengikuti ketentuan yang berlaku," tutup Bupati.ail/inf