PEKANBARU - Istri Gubernur Riau, Sisilita Arsyadjuliandi Rachman menyempatkan diri jauh-jauh ke Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti untuk menghadiri iven tahunan Cian Cui atau perang air yang merupakan serangkaian acara perayaan Imlek di Kota Sagu, Selasa (31/1/2017).

Bukan sekedar mewakili Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman yang berhalangan hadir dalam acara iti, ternyata Sisilita yang ditemani rombongan Dinas Pariwisata Provinsi Riau ini sangat tertarik untuk menyaksikan langsung iven Cian Cui.

Terlebih, iven Cian Cui hanya ada dua di dunia, yaitu Thailand dan Indonesia yang berada di Selatpanjang. Perbedaannya, iven perang di Kota Sagu ini dilaksanakan selama enam hari berturut-turut. Sedangkan, di Thailand hanya dilakukan selama satu hari sebagai pelengkap perayaan Imlek.

Rencananya, Sisilita didampingi Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Fahmizal Usman akan melepas pawai perang air yang dimulai dari halaman Grand Meranti Hotel.

Soal pengunjung, tidak perlu diragukan lagi, seperti yang diungkapkan Kadispar Riau, Fahmizal Usman, Minggu (29/1/2017) kemarin, iven Cian Cui banyak menarik perhatian wisatawan. Baik wisatawan lokal, nasional maupun mancanegara.

Berkaca pada pelaksanaan iven Cian Cui tahun 2016 lalu, Dispar yang dulunya masih berbentuk Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) berhasil mencatat sebanyak 40.000 pengunjung.

Yang mana dari 40.000 pengujung, 12.000 orang diantaranya merupakan wisatawan mancanegara yang datang dari berbagai negara.

"Sekarang hotel di Meranti isinya turis semua. Kita berharap ada peningkatan turis tahun ini," kata Fahmizal. (*/Dnl)