PEKANBARU - Menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) yang cukup berprestasi di Riau, KONI ingin taekwondo bisa menunjukkan kemampuannya di kejuaraan nasional yang akan digelar di Jakarta tanggal 14 Desember 2018 mendatang.

Hal itu dikatakan Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis saat berbincang dengan GoRiau.com, Rabu (12/12/2018). "Ini merupakan kejuaraan terakhir di tahun 2018, kita berharap taekwondo bisa menunjukkan prestasinya," ucapnya.

Emrizal menuturkan, untuk cabor taekwondo harus ada empat atlet handal yang dipersiapkan untuk menghadapi PON XX di Papua tahun 2020 mendatang.

"Sekarang ini sudah ada dua atlet, Ibrahim dan Galuh. Jadi, tinggal dua atlet lagi yang harus dicari dari hasil kejurnas ini. Harapan kita, empat atlet unggulan ini bisa ditemukan dari hasil Kejurnas Taekwondo 2018," tuturnya.

Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Indonesia (TI) Riau memboyong belasan atlet terbaiknya mengikuti Kejurnas Taekwondo Junior yang berlangsung di Jakarta pertengahan bulan Desember 2018.

Ketua Pengprov TI Riau, Amran Tambi mengatakan, ada sekitar 14 atlet yang diboyong ke Jakarta, terdiri dari lima atlet putri dan sembilan atlet putra serta membawa sekitar empat pelatih.

"Ada lima atlet taekwondo putri junior andalan Riau yang dibawa mengikuti kejurnas, terdiri dari Andra Owita, Tiara Ayu, Hanifa Safitri, Salsabila dan Siti Rolijjah," kata Amran Tambi.

"Sedangkan sembilan atlet putra, Adam Surya, Muhammad Raihan Almadji, Al Amin Septu Kelana, Taufik Firdi, Gabriel, Shaeb Rifki, Armedi Raphael, Vascal dan Michael Jonathan," lanjutnya.

Menyoal target pada kejurnas ini, pria yang akrab disapa Tambi itu mengaku dirinya tidak ingin memberikan beban kepada belasan atlet taekwondo terbaiknya. Hanya ingin memberikan hasil yang terbaik bagi Riau.

"Kita tidak berikan target, kita hanya ingin atlet-atlet junior kita ini bisa memberikan hasil yang terbaik dengan meningkatkan kualitas dan kemampuannya mengikuti kejuaraan tingkat daerah hingga nasional," pungkasnya. ***