TEMBILAHAN-Setelah sempat tertunda, akhirnya, tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil), melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagtrin) akan membangun Tempat Penampungan Sementara (TPS) bagi pedagang Pasar Terapung Tembilahan.

TPS diperuntukkan bagi pedagang pasar terapung dikarenakan sejak tahun 2016, pedagang harus berjualan di tempat yang tidak layak pasca rubuhnya beberapa los.

"Bulan Oktober ini akan dimulai pembangunan TPS, itu ada sekitar 110 los untuk pedagang," jelas Kepala Disdagtrin Inhil, Dhoan Dwi Anggara kepada GoRiau.com.

Dhoan menambahkan, ada 280 pedagang di Pasar Terapung Tembilahan yang harus direlokasi ke TPS, namun demikian, dana yang tersedia hanya bisa membangun untuk 110 pedagang.

"Rencananya kekurangannya akan kita bangun melalui APBD Inhil 2020," lanjutnya.

Sementara untuk TPS para pedagang yang menjadi korban kebakaran beberapa waktu lalu, dikatakan Dhoan menunggu bantuan dari CSR perusahaan.

"Rancangan TPS untuk pedagang yang losnya terbakar sudah kita serahkan kepada perusahaan," sebut Dhoan.(ayu)