SAMARINDA - Borneo FC mengusung misi wajib menang pada pekan kedua Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019 melawan Arema FC, Rabu (22/5/2019). Pasalnya, pada kandang pertama lalu, Pesut Etam hanya mampu bermain imbang 1-1 saat melawan Bhayangkara FC.

Pada saat menjamu Arema FC, Borneo FC akan kembali bermain di Stadion Segiri yang proses renovasinya sudah selesai. Situasi ini berbeda jika dibanding saat berjumpa Bhayangkara FC, dimana mereka bermain di Stadion Aji Imbut, Tenggarong.

"Sangat penting bagi kami untuk meraih tiga poin karena kami bermain imbang di laga sebelumnya. Tapi, kami tahu Arema adalah tim yang kuat dan mereka datang setelah kalah sebelumnya," buka Mario Gomez.

"Arema FC pasti ingin menang, tapi tidak boleh di sini karena ini adalah kandang kami," tegas pelatih asal Argentina tersebut.

Mario Gomez juga sudah melakukan evaluasi atas kegagalan meraih poin penuh di laga melawan Bhayangkara FC. Evaluasi ini bakal jadi modal bagi Lerby Eliandry dan kawan-kawan saat mengusung misi mendapat tiga poin lawan Arema FC.

Salah satu evaluasinya adalah fokus dan konsentrasi. Mario Gomez menilai para pemain kehilangan fokus pada menit akhir. Hal ini berdampak pada gol Bhayangkara FC yang tercipta pada menit 90+2. Gol yang membuat laga berakhir dengan skor 1-1.

"Itu adalah masalah pada konsentrasi para pemain. Itu masalah semua tim, dan kita tidak bisa hanya menunjuk satu atau dua pemain. Jadi, pemain harus bisa belajar dari kesalahan itu agar tidak terjadi lagi," ulas Mario Gomez. ***