PEKANBARU - Dengan 24 titik lokasi, 3.540 Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama Prov. Riau mengikuti Computer Assisted Testing (CAT) Indeks Profesionalisme dan Moderasi Beragama (IPMB) ASN Kementerian Agama RI tahun 2022 serentak secara nasional.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Dr. H. Mahyudin, MA mengatakan bahwa, pelaksanaan CAT ini sebagai upaya mewujudkan sumber daya manusia aparatur yang profesional dan moderat.

“kita berharap dengan pelaksanaan CAT Indeks Profesionalisme dan Moderasi Beragama, dapat memetakan sejauh mana tingkat profesionalitas dan sejauh mana cara pandang, sikap dan prilaku beragama yang dimiliki oleh ASN tersebut bisa diketahui, sehingga setelah itu kita bisa melakukan followup/ tindak lanjut hasil indeks tersebut. transformasi ASN Kementerian Agama harus terus menjadi agen of change dalam memberikan layanan terbaik bagi umat. CAT ini juga dalam rangka mendukung pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024 dan Rencana Strategis Kementerian Agama,"ujarnya.

Sementara itu dalam arahannya Menteri Agama RI H. Yaqut Cholil Qoumas mengatakan ASN Kementerian Agama merupakan etalase pelayanan bagi instansinya, kualitas pelayanan kepada masyarakat akan tercermin melalui sikap dan prilaku para ASN nya. Selain berorientasi pada 7 program prioritas, Kementerian Agama masih melakukan penguatan terhadap seluruh jajaran penguatan ini dimulai dari membangun mindset dan culturset yang professional disetiap insan ASN Kementerian Agama.

Kementerian Agama akan melaksanakan langkah – langkah yang terstruktur dan terukur untuk menentukan tritment yang paling tepat bagi penguatan ASN Kementerian Agama terurama melalui survei Indeks Profesionalisme dan Moderasi Beragama ASN.

“survei ini wajib diikuti ASN Kementerian Agama di seluruh satuan kerja baik di tingkat pusat maupun daerah. Survei ini juga bertujuan untuk mengukur tingkat profesionalisme dan moderasi beragama setiap ASN sebagai upaya untuk meningkatkan profesionalisme dan moderasi beragama sumber daya manusia Kementerian Agama,"terangnya.

Sedangkan Sekjen Kementerian Agana RI Prof. Dr. Nizar, MA mengatakan survei IPMB bertujuan mendukung pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024 dan Rencana Strategis Kementerian Agama. Survei juga sebagai upaya mewujudkan sumber daya manusia aparatur yang profesional dan moderat.

“Transpormasi ASN Kemententerian Agama menjadi ASN yang professional dan moderat merupakan sebuah keniscayaan / sebuah kewajiban /sebuah keharusan, ASN kementerian agama harus terus menjadi agen of change dalam memberikan layanan terbaik bagi umat. Sebagai upaya tindak lanjut dari peratusan presiden Nomor 18 tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024 dan peraturan Menteri Agama Nomor 18 tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Agama Tahun 2020 – 2024 serta dalam rangka mengukur tingkat profesionalisme ASN Kementerian Agama dan upaya memperkuat implementasi moderasi beragama bagi ASN Kementerian Agama”.

Adapun titik Lokasi dan perserta Survei Indeks Profesionalisme dan Moderasi Beragama Kementerian Agama Prov. Riau diataranya :

Kota Pekanbaru dengan 5 Titik Lokasi dan 1.028 orang peserta

Kota Dumai dengan 1 Titik Lokasi dan 166 orang peserta

Kabupaten Kampar dengan 3 Titik Lokasi dan 517 orang peserta

Kabupaten Indragiri Hilir dengan 1 Titik Lokasi dan 416 orang peserta

Kabupaten Bengkalis dengan 4 Titik Lokasi dan 382 orang peserta

Kabupaten Kuantan Singgingi dengan 1 Titik Lokasi dan 219 orang peserta

Kabupaten Rokan Hulu dengan 1 Titik Lokasi dan 196 orang peserta

Kabupaten Indragiri Hulu dengan 1 Titik Lokasi dan 195 orang peserta

Kabupaten Siak dengan 3 Titik Lokasi dan 162 orang peserta

Kabupaten Rokan Hilir dengan 1 Titik Lokasi dan 151 orang peserta

Kabupaten Pelalawan dengan 1 Titik Lokasi dan 106 orang peserta

Kabupaten kep. Meranti dengan 1 Titik Lokasi dan 86 orang peserta. ***