DURI - Munculkan kasus luar biasa (KLB) penyakit difteri di Kecamatan Mandau, baru-baru ini menjadi perhatian penting Pemkab Bengkalis melalui Dinas Kesehatan Bengkalis. Maka dari itu, seluruh UPT Puskesmas melakukan imunisasi di sekolah-sekolah mulai PAUD, TK dan SD yang ada di lingkungan setempat.

Baca Juga: Kasus Difteri Mulai Bermunculan di Duri

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Mohammad Sukri kepada GoRiau.com (GoNews Grup), Kamis (17/11/2016) diruang kerjanya. "Jadi memang benar saat ini masing-masing UPT Puskesmas tengah melakukan imunisasi ke sekolah-sekolah. Harapan kita kasus difetri ini tidak muncul lagi di wilayah Bengkalis," ujarnya.

Dijelaskannya, imunisasi ini dilakukan di sekolah karena sebagian orangtua tidak membawa anaknya ke posyandu dengan alasan sedang bersekolah.

"Penyakit difteri ini sangat membahayakan. Bahkan jika lambat penanganan bisa menyebabkan kematian. Itu yang kita hindari, bagaimana generasi muda kita bisa tetap sehat dan tidak terkena bakteri penyakit itu," ungkapnya lagi.

Sementara itu, pelaksanaan imunisasi ini tengah berlangsung di PAUD Nur Ramadhani, Kecamatan Mandau. Sebelumnya pihak sekolah menghubungi orangtua masing-masing anak untuk meminta izin terlebih dahulu.

"Setelah mendapat izin dari para orangtua, baru kami mempersilahkan tim medis yang datang ke sekolah untuk melakukan imunisasi pada anak. Alhamdulillah, anak-anak sudah mendapat imunisasi semua. Walaupun sebelumnya ada yang nangis karena takut," ujar Peni Wulandari, Wakil Kepala PAUD Nur Ramadhani saat dikonfirmasi GoRiau.com (GoNews Grup).*** #BENGKALIS